Home » Ibadah » Pahala Salat Tarawih Berjamaah di Masjid Lebih Besar

Pahala Salat Tarawih Berjamaah di Masjid Lebih Besar

ivan kontributor 01 Mar 2025 21

Pahala Salat Tarawih Berjamaah di Masjid Lebih Besar, demikian keyakinan umat Islam yang dipegang teguh berdasarkan hadits dan Al-Quran. Ramadan, bulan penuh berkah, menjadi momen istimewa untuk meningkatkan kualitas ibadah, termasuk salat tarawih. Berjamaah di masjid bukan sekadar menjalankan ibadah, melainkan juga meraih pahala berlipat ganda dan pengalaman spiritual yang mendalam. Mari kita telusuri lebih dalam keutamaan salat tarawih berjamaah di masjid yang dijelaskan dalam Al-Quran dan hadits serta pendapat para ulama.

Artikel ini akan mengupas tuntas berbagai aspek terkait keutamaan salat tarawih berjamaah di masjid, mulai dari dalil-dalil yang sahih hingga penjelasan para ulama dari berbagai mazhab. Kita akan melihat perbandingan pahala antara salat tarawih berjamaah di masjid dan sendirian di rumah, serta berbagai hikmah dan manfaat yang bisa kita raih dengan melaksanakan salat tarawih berjamaah. Dengan pemahaman yang lebih komprehensif, diharapkan kita dapat semakin termotivasi untuk mengisi bulan Ramadan dengan ibadah yang lebih berkualitas.

Hadits dan Ayat Al-Quran yang Menjelaskan Keutamaan Salat Tarawih Berjamaah di Masjid

Shalat Tarawih, ibadah sunnah yang begitu istimewa di bulan Ramadan, memiliki keutamaan yang lebih besar jika dikerjakan secara berjamaah di masjid. Keutamaan ini telah dijelaskan dalam beberapa hadits shahih dan ayat Al-Quran yang menunjukkan keistimewaan ibadah kolektif dan keberkahan masjid sebagai tempat ibadah.

Berbagai riwayat menjelaskan keutamaan shalat tarawih berjamaah di masjid, menunjukkan betapa besar ganjaran yang akan diterima oleh umat muslim yang tekun melaksanakannya. Hal ini mendorong peningkatan keimanan dan ketaqwaan, serta mempererat ukhuwah islamiyah di antara sesama muslim.

Hadits Shahih tentang Keutamaan Salat Tarawih Berjamaah

Beberapa hadits shahih menekankan keutamaan shalat tarawih berjamaah di masjid. Hadits-hadits ini menjadi landasan bagi umat muslim untuk lebih memahami dan mengamalkan sunnah Rasulullah SAW. Berikut beberapa contohnya, meskipun perlu dicatat bahwa perbedaan perawi dan redaksi hadits bisa menyebabkan variasi pemahaman:

  • Hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim tentang shalat berjamaah, yang secara implisit mencakup shalat tarawih, menekankan pahala yang berlipat ganda bagi mereka yang melaksanakannya di masjid. Hadits ini menggambarkan betapa besarnya ganjaran yang Allah SWT berikan kepada hamba-Nya yang rajin beribadah secara berjamaah.
  • Hadits lain menyebutkan tentang keutamaan shalat di masjid, yang mana shalat tarawih termasuk di dalamnya. Hadits ini menekankan keberkahan dan pahala yang melimpah di tempat ibadah tersebut. Beribadah di masjid diyakini akan mempermudah penerimaan doa dan menambah kedekatan dengan Allah SWT.

Ayat Al-Quran yang Relevan dengan Salat Tarawih Berjamaah

Walaupun tidak ada ayat Al-Quran yang secara eksplisit menyebutkan shalat Tarawih, beberapa ayat menekankan pentingnya shalat berjamaah dan keutamaan masjid sebagai tempat ibadah. Ayat-ayat ini dapat dikaitkan dengan keutamaan shalat Tarawih berjamaah di masjid.

  • Surat At-Taubah ayat 18: Ayat ini menekankan pentingnya shalat berjamaah dan menyinggung keutamaan masjid sebagai tempat berkumpulnya umat muslim untuk beribadah. Shalat Tarawih yang dilakukan berjamaah di masjid sejalan dengan semangat ayat ini.

Makna dan Tafsir Ayat serta Hadits tentang Keutamaan Salat Tarawih Berjamaah

Hadits dan ayat-ayat Al-Quran yang telah disebutkan di atas secara umum menekankan pentingnya shalat berjamaah dan keutamaan masjid. Makna yang terkandung di dalamnya adalah bahwa shalat berjamaah, termasuk shalat Tarawih, akan mendapatkan pahala yang lebih besar daripada shalat sendirian. Masjid, sebagai rumah Allah, memiliki keberkahan yang melimpah dan akan mempermudah penerimaan doa dan ibadah hamba-Nya.

Tafsir dari hadits dan ayat tersebut menunjukkan bahwa Allah SWT sangat menganjurkan umatnya untuk melaksanakan shalat berjamaah di masjid, karena hal tersebut akan memperkuat ukhuwah islamiyah, meningkatkan ketaqwaan, dan mendapatkan pahala yang lebih besar.

Tabel Perbandingan Hadits dan Ayat Al-Quran

Sumber Isi Singkat Makna Kaitan dengan Tarawih Berjamaah
Hadits Shahih (Bukhari Muslim – umum) Keutamaan shalat berjamaah Pahala berlipat ganda Menegaskan keutamaan Tarawih berjamaah
Hadits Shahih (lainnya – umum) Keutamaan shalat di masjid Keberkahan dan penerimaan doa Menunjukkan keberkahan Tarawih di masjid
QS. At-Taubah 18 Kewajiban shalat berjamaah Pentingnya persatuan umat Shalat Tarawih sebagai bagian dari shalat berjamaah

Perbedaan dan Kesamaan Pemahaman Hadits dan Ayat Al-Quran

Baik hadits maupun ayat Al-Quran menekankan keutamaan shalat berjamaah. Kesamaannya terletak pada penekanan pahala yang lebih besar dan keberkahan yang diperoleh dari shalat berjamaah di masjid. Perbedaannya terletak pada detail penyampaian, dimana hadits lebih spesifik pada aspek pahala, sedangkan ayat Al-Quran lebih menekankan pada aspek sosial dan ketaatan.

Namun, secara keseluruhan, keduanya mengarahkan pada pemahaman yang sama, yaitu bahwa shalat Tarawih berjamaah di masjid merupakan amalan yang sangat dianjurkan dan memiliki pahala yang lebih besar dibandingkan shalat Tarawih sendirian.

Penjelasan Ulama Mengenai Keutamaan Salat Tarawih Berjamaah di Masjid

Shalat Tarawih, ibadah sunnah yang begitu istimewa di bulan Ramadan, memiliki keutamaan yang diperdebatkan para ulama lintas mazhab. Perbedaan pendapat ini terutama muncul dalam konteks keutamaan shalat Tarawih berjamaah di masjid dibandingkan sendirian di rumah. Meskipun kesepakatan umum menekankan keutamaan berjamaah, detailnya dan dalil-dalil yang digunakan menghadirkan perspektif yang menarik untuk dikaji.

Pendapat Ulama Mazhab Syafi’i, Hanafi, Maliki, dan Hanbali

Para ulama dari empat mazhab utama Islam memiliki pandangan yang relatif seragam mengenai keutamaan shalat Tarawih berjamaah di masjid, meskipun dengan penekanan dan dalil yang sedikit berbeda. Mereka sepakat bahwa shalat Tarawih berjamaah di masjid lebih utama daripada sendirian, namun perbedaan terletak pada tingkat keutamaan dan penafsiran hadits serta ayat Al-Quran yang relevan.

Dalil-Dalil yang Digunakan Ulama

Ulama Syafi’iyah, misalnya, sering merujuk pada hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim tentang keutamaan shalat berjamaah, menekankan pahala yang berlipat ganda. Hadits-hadits ini, meskipun tidak secara eksplisit menyebutkan shalat Tarawih, dipakai sebagai analogi untuk memperkuat argumentasi tentang keutamaan berjamaah. Sementara itu, ulama Hanafiyah cenderung menekankan aspek jamaah dalam konteks ibadah secara umum, melihat shalat Tarawih sebagai bagian integral dari ibadah kolektif yang dianjurkan.

Ulama Maliki dan Hanbali juga memiliki pendekatan yang serupa, menggunakan hadits dan ayat Al-Quran yang menekankan kebersamaan dan keutamaan ibadah bersama sebagai dasar argumentasi mereka.

Ringkasan Pendapat Ulama

  • Mazhab Syafi’i: Menegaskan keutamaan shalat Tarawih berjamaah di masjid dengan mengacu pada hadits umum tentang keutamaan shalat berjamaah dan menafsirkannya secara luas mencakup shalat Tarawih.
  • Mazhab Hanafi: Menekankan aspek jamaah dalam ibadah secara umum, sehingga shalat Tarawih berjamaah memiliki keutamaan yang signifikan karena unsur kebersamaan.
  • Mazhab Maliki: Pendapatnya sejalan dengan mazhab Syafi’i, menekankan hadits-hadits tentang keutamaan shalat berjamaah dan mengaplikasikannya pada shalat Tarawih.
  • Mazhab Hanbali: Pendapatnya serupa dengan mazhab Syafi’i dan Maliki, menganggap shalat Tarawih berjamaah di masjid lebih utama karena sesuai dengan sunnah dan spirit kebersamaan dalam ibadah.

Perbandingan dan Kontras Pendapat Ulama

Meskipun semua mazhab sepakat tentang keutamaan shalat Tarawih berjamaah, perbedaan mungkin terletak pada tingkat keutamaan yang diberikan. Beberapa mazhab mungkin lebih menekankan aspek kuantitatif pahala, sementara yang lain lebih fokus pada aspek kualitatif, seperti keberkahan dan kebaikan sosial yang didapatkan dari shalat berjamaah. Perbedaan ini muncul dari interpretasi yang berbeda terhadap hadits dan ayat Al-Quran yang relevan.

Tidak ada perbedaan yang signifikan yang menimbulkan perselisihan besar, semua sepakat bahwa berjamaah lebih utama.

Perbedaan Interpretasi Hadits dan Ayat Al-Quran

Perbedaan interpretasi hadits dan ayat Al-Quran terutama terletak pada bagaimana ulama menghubungkan hadits-hadits umum tentang shalat berjamaah dengan shalat Tarawih. Beberapa ulama mungkin lebih cenderung melakukan generalisasi, sedangkan yang lain lebih berhati-hati dalam menerapkan hadits tersebut secara spesifik pada shalat Tarawih. Namun, perbedaan ini tidak menyebabkan perselisihan yang signifikan, karena semua ulama sepakat bahwa shalat Tarawih berjamaah di masjid lebih utama daripada sendirian.

Aspek-Aspek yang Meningkatkan Pahala Salat Tarawih Berjamaah di Masjid: Pahala Salat Tarawih Berjamaah Di Masjid Lebih Besar

Salat Tarawih berjamaah di masjid memiliki keutamaan yang lebih besar dibandingkan salat Tarawih sendirian di rumah. Namun, pahala yang didapatkan bukan hanya ditentukan oleh tempat, melainkan juga oleh kualitas ibadah itu sendiri. Beberapa aspek penting turut meningkatkan nilai ibadah dan pahala yang diperoleh.

Khusyuk, Niat Ikhlas, dan Mengikuti Imam

Keutamaan salat Tarawih berjamaah terletak pada kesempurnaan ibadah yang diiringi kekhusyukan, keikhlasan niat, dan ketaatan mengikuti imam. Khusyuk dalam salat menjadikan hati lebih fokus kepada Allah SWT, menjauhkan diri dari godaan setan dan pikiran yang berkelana. Niat yang ikhlas semata-mata mencari ridho Allah SWT akan melipatgandakan pahala. Sementara itu, mengikuti imam dengan tertib dan khusyuk merupakan bentuk ketaatan dan kepatuhan kepada pemimpin jemaah, yang juga akan memberikan tambahan pahala.

Suasana Khusyuk dalam Salat Tarawih Berjamaah

Bayangkan suasana masjid yang ramai dipenuhi jamaah. Suara bacaan Al-Quran yang merdu dan khusyuk dari imam bergema, diiringi suara takbir dan doa yang kompak dari ratusan jamaah. Setiap gerakan salat dilakukan dengan tertib dan penuh khidmat, hati seakan larut dalam keheningan dan kedekatan dengan Sang Pencipta. Bau harum kemenyan dan wangi parfum menambah kekhusyukan suasana. Di sela-sela rakaat, terdengar suara isak tangis yang tulus dari beberapa jamaah, menunjukkan betapa dalamnya rasa taubat dan kerinduan mereka kepada Allah SWT.

Suasana ini menciptakan aura spiritual yang kuat, meningkatkan kekhusyukan dan keikhlasan setiap jamaah.

Dampak Positif Berjamaah terhadap Keimanan dan Ketakwaan

Salat Tarawih berjamaah di masjid memberikan dampak positif bagi peningkatan keimanan dan ketakwaan. Berada di tengah-tengah jamaah yang khusyuk menginspirasi dan memotivasi untuk meningkatkan kualitas ibadah. Saling mengingatkan dan mendukung di antara sesama jamaah juga memperkuat ikatan ukhuwah Islamiyah. Mendengarkan lantunan ayat suci Al-Quran secara berjamaah menyegarkan jiwa dan meningkatkan pemahaman akan isi kandungan Al-Quran.

Contoh Perilaku yang Meningkatkan Pahala Salat Tarawih Berjamaah

  • Bersegera datang ke masjid sebelum waktu salat.
  • Menjaga kebersihan dan ketertiban di masjid.
  • Bersikap ramah dan toleran terhadap sesama jamaah.
  • Membaca doa dan dzikir setelah salat.
  • Mengikuti seluruh rangkaian salat Tarawih dengan khusyuk dan penuh konsentrasi.
  • Menjaga adab dan etika selama berada di masjid.

Manfaat Sosial Salat Tarawih Berjamaah di Masjid

Salat Tarawih berjamaah tidak hanya berdampak positif secara spiritual, tetapi juga secara sosial. Kegiatan ini mempererat ukhuwah Islamiyah di antara sesama muslim. Bertemu dan berinteraksi dengan berbagai kalangan di masjid membangun rasa persaudaraan dan saling pengertian. Salat Tarawih juga menjadi ajang silaturahmi dan memperkuat ikatan sosial di lingkungan sekitar masjid.

Perbandingan Pahala Salat Tarawih Berjamaah di Masjid dengan di Rumah

Ramadan tiba, dan pertanyaan klasik soal pahala salat Tarawih kembali mengemuka. Apakah salat Tarawih berjamaah di masjid lebih utama dibanding di rumah? Perbedaan pahala ini telah menjadi perdebatan yang panjang, namun hadits dan pendapat ulama memberikan gambaran yang cukup jelas. Artikel ini akan mengulas perbandingan tersebut secara detail, menjelaskan perbedaan pahala berdasarkan sumber yang terpercaya, serta mengungkap kondisi-kondisi yang memungkinkan seseorang tetap mendapatkan pahala besar meskipun salat Tarawih dikerjakan di rumah.

Perbedaan Pahala Salat Tarawih Berjamaah di Masjid dan di Rumah

Secara umum, ulama sepakat bahwa salat Tarawih berjamaah di masjid memiliki keutamaan yang lebih besar dibandingkan salat Tarawih sendirian di rumah. Hal ini didasarkan pada hadits Nabi Muhammad SAW yang menganjurkan salat berjamaah, khususnya salat sunnah seperti Tarawih. Keutamaan salat berjamaah ini bukan hanya sekedar jumlah pahala yang bertambah, tetapi juga menciptakan suasana kekhusyukan dan kebersamaan yang lebih kuat dalam beribadah.

Tabel Perbandingan Pahala Salat Tarawih

Aspek Perbandingan Pahala di Masjid Pahala di Rumah Referensi
Jumlah Pahala Lebih besar, berlipat ganda karena keutamaan salat berjamaah Lebih kecil, namun tetap mendapatkan pahala sesuai keikhlasan Hadits riwayat Bukhari Muslim tentang keutamaan salat berjamaah
Khusyu’ dan Kekhusyukan Potensi lebih besar karena suasana khidmat dan kebersamaan Tergantung kondisi dan situasi masing-masing individu Pendapat para ulama tentang pentingnya suasana khusyu’ dalam salat
Keberkahan Lebih banyak keberkahan karena berjamaah dan di tempat ibadah Tetap ada keberkahan, tergantung niat dan keikhlasan Pendapat para ulama tentang keberkahan ibadah
Pahalanya Mendapatkan pahala salat berjamaah, ditambah pahala sunnah Tarawih Mendapatkan pahala sunnah Tarawih Hadits dan pendapat para ulama fiqih

Kondisi Salat Tarawih di Rumah dengan Pahala Besar

Meskipun salat Tarawih berjamaah di masjid lebih utama, ada beberapa kondisi yang memungkinkan seseorang mendapatkan pahala besar meskipun salat di rumah. Kondisi tersebut antara lain:

  • Adanya uzur syar’i, seperti sakit keras, kondisi fisik yang lemah, atau cuaca yang sangat ekstrim.
  • Tinggal di daerah yang jauh dari masjid dan sulit diakses.
  • Memiliki tanggungan keluarga yang membutuhkan perhatian khusus, seperti bayi atau orang sakit.
  • Salat Tarawih di rumah dilakukan dengan penuh khusyu’, ikhlas, dan benar-benar mengharap ridha Allah SWT.
Kesimpulannya, salat Tarawih berjamaah di masjid lebih utama dan mendapatkan pahala yang lebih besar. Namun, jika ada uzur syar’i atau kondisi tertentu yang menghalangi, salat Tarawih di rumah dengan penuh khusyu’ dan ikhlas tetap mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT.

Hikmah dan Manfaat Salat Tarawih Berjamaah di Masjid

Ramadan, bulan penuh berkah, menjadi momentum bagi umat muslim untuk meningkatkan kualitas ibadah. Salat Tarawih, ibadah sunnah yang istimewa di bulan suci ini, memiliki keutamaan yang lebih besar jika dikerjakan secara berjamaah di masjid. Keutamaan ini tak hanya sebatas pahala yang berlipat ganda, melainkan juga membawa hikmah dan manfaat luas bagi spiritualitas individu, serta memperkuat ikatan sosial kemasyarakatan.

Manfaat Spiritual Salat Tarawih Berjamaah

Melaksanakan salat Tarawih berjamaah di masjid menghadirkan pengalaman spiritual yang mendalam. Suasana khusyuk, lantunan ayat suci Al-Quran yang merdu, dan jamaah yang kompak menciptakan atmosfer ibadah yang penuh ketenangan dan keimanan. Hal ini membantu meningkatkan kekhusyukan ibadah, memperkuat hubungan batin dengan Allah SWT, dan menumbuhkan rasa syukur atas nikmat-nikmat-Nya.

  • Meningkatkan kekhusyukan ibadah dan kedekatan dengan Allah SWT.
  • Mendapatkan pahala yang lebih besar dibandingkan salat Tarawih sendirian di rumah.
  • Menumbuhkan rasa tenang dan damai di hati.
  • Memperkuat keimanan dan ketaqwaan.

Manfaat Sosial Salat Tarawih Berjamaah

Berjamaah di masjid menciptakan interaksi sosial yang positif. Kita bertemu dan berbaur dengan saudara seiman, saling mengenal, dan mempererat tali silaturahmi. Saling berbagi cerita dan pengalaman selama Ramadan juga dapat memperkuat rasa persaudaraan dan kebersamaan.

  • Mempererat tali silaturahmi antar sesama muslim.
  • Menciptakan rasa kebersamaan dan solidaritas.
  • Membuka peluang untuk saling mengenal dan berbagi pengalaman.
  • Menumbuhkan rasa empati dan kepedulian terhadap sesama.

Manfaat Kemasyarakatan Salat Tarawih Berjamaah, Pahala salat tarawih berjamaah di masjid lebih besar

Salat Tarawih berjamaah di masjid berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat yang lebih baik. Kehadiran jamaah yang ramai di masjid menunjukkan semangat keislaman yang tinggi, menjadi contoh yang baik bagi lingkungan sekitar, dan memperkuat citra positif umat Islam. Selain itu, kegiatan di masjid seringkali diiringi dengan kegiatan sosial lainnya, seperti berbagi takjil atau donasi, yang semakin memperkuat peran masjid sebagai pusat kegiatan sosial kemasyarakatan.

  • Meningkatkan citra positif umat Islam di masyarakat.
  • Menjadi contoh dan teladan bagi masyarakat sekitar.
  • Membangun solidaritas dan kerjasama dalam kegiatan sosial kemasyarakatan.
  • Menjadikan masjid sebagai pusat kegiatan positif bagi masyarakat.

Penutupan

Kesimpulannya, melaksanakan salat tarawih berjamaah di masjid memiliki keutamaan yang luar biasa, baik dari sisi pahala maupun manfaat sosialnya. Keutamaan ini telah dijelaskan secara jelas dalam Al-Quran dan hadits serta ditegaskan oleh para ulama. Momentum Ramadan yang penuh berkah ini hendaknya kita manfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas ibadah dan meraih ridho Allah SWT. Semoga uraian ini dapat menjadi motivasi bagi kita semua untuk senantiasa mendirikan salat tarawih berjamaah di masjid dan merasakan sendiri keberkahannya.

Comments are not available at the moment.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*

*

*

Related post
Menentukan Waktu Tepat Bayar Zakat Fitrah Bagi Pekerja

heri kontributor

18 Mar 2025

Menentukan Waktu Tepat Bayar Zakat Fitrah Bagi Pekerja menjadi pertanyaan penting bagi kaum Muslim pekerja. Waktu penerimaan gaji yang beragam, mulai dari harian hingga bulanan, memengaruhi kapan zakat fitrah sebaiknya dibayarkan. Artikel ini akan mengupas tuntas bagaimana pekerja dapat menentukan waktu yang tepat untuk menunaikan kewajiban suci ini, mempertimbangkan jadwal gaji dan ketentuan syariat Islam. …

Pembayaran Zakat Fitrah Aceh Besar Online/Offline

admin

18 Mar 2025

Pembayaran zakat fitrah Aceh Besar melalui online atau offline kini semakin mudah diakses. Masyarakat Aceh Besar memiliki beragam pilihan, mulai dari metode digital yang praktis hingga cara konvensional yang tetap relevan. Artikel ini akan mengupas tuntas kemudahan dan tantangan dalam menunaikan kewajiban zakat fitrah di Aceh Besar, baik secara daring maupun luring, serta memberikan panduan …

Waktu Adzan Subuh di Berbagai Daerah Aceh

ivan kontributor

18 Mar 2025

Waktu Adzan Subuh di berbagai daerah di Aceh menyimpan perbedaan yang menarik. Bukan sekadar perbedaan menit, tetapi juga mencerminkan keragaman geografis dan metodologi perhitungan waktu shalat di provinsi paling ujung barat Indonesia ini. Faktor-faktor seperti letak geografis, ketinggian tempat, dan metode perhitungan, semuanya berperan dalam menentukan kapan adzan subuh berkumandang di setiap kota dan kabupaten …

Doa Khusus Malam Nuzulul Quran 17 Maret 2025

ivan kontributor

16 Mar 2025

Doa Khusus Malam Nuzulul Quran 17 Maret 2025: Malam Nuzulul Quran, peristiwa sakral turunnya Al-Quran, kembali hadir menandai momentum penting bagi umat Islam. Peristiwa ini bukan sekadar peringatan, melainkan kesempatan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Mari sambut malam penuh berkah ini dengan doa dan amalan sunnah yang khusyuk, memohon ampun dan ridha-Nya. Artikel ini akan …

Cara Mudah Bayar Zakat Fitrah dan Fidyah Online Tanpa Ribet

admin

15 Mar 2025

Cara mudah membayar zakat fitrah dan fidyah online tanpa ribet menjadi solusi praktis di era digital. Menjelang Hari Raya Idul Fitri, kewajiban membayar zakat fitrah dan fidyah bagi umat muslim semakin mudah dipenuhi. Berbagai platform online terpercaya kini hadir menawarkan kemudahan dan transparansi dalam berzakat, sehingga Anda tak perlu repot antre panjang atau khawatir akan …

BAZNAS Tetapkan Zakat Fitrah Rp 47.000 Jabodetabek 2025

ivan kontributor

15 Mar 2025

Alasan BAZNAS menetapkan zakat fitrah Rp 47.000 untuk Jabodetabek 2025. – BAZNAS Tetapkan Zakat Fitrah Rp 47.000 Jabodetabek 2025. Keputusan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menetapkan besaran zakat fitrah sebesar Rp 47.000 untuk wilayah Jabodetabek pada tahun 2025 telah diumumkan. Angka ini menjadi sorotan publik, mengingat fluktuasi harga bahan pokok dan proyeksi inflasi yang terjadi. …